Oleh : Iwan Sumantri (Guru SMPN 3 Cibadak)
Bersama Keluarga |
Saya masuk
SD pada tahun 1976 . SD yang saya masuki adalah SD swasta yang ada disekitar
Cibadak yang sering di sebut Taman Muda yang dikelola oleh Yayasan Perguruan
Tamansiswa. Dari SD tersebut saya melanjutkan ke tingkat SMP nya yaitu Taman
Dewasa. Selama 9 tahun saya belajar ke Tamansiswaan Sejak duduk dari SD itulah
mulai tumbuh keinginan dan cita-cita untuk menjadi guru. Setelah lulus dari
SMP, keinginan saya adalah bisa masuk di SMA. Sayang orang tua angkatku tak
mengijinkan untuk sekolah di SMA, terlalu banyak mengeluarkan biaya dan tak
bisa langsung kerja, itulah alasannya.
Tak menyurutkan semangatku untuk bisa sekolah, saya masuk Sekolah Teknik di kota Sukabumi. Salah satu sekolah teknik negeri yang favorit sampai sekarang. Saya masuk jurusan listrik. Alhamdulilah selama 3 tahun berturut-turut saya mendapatkan beasiswa Supersemar, lumayan bisa membantu orang tua angkat untuk membiayai sekolah sehari-hari.
Saat Menerima Piagam Penghargaan Gupres 2014 |
Hari demi
hari kehidupan mengalir seperti air, tepat hari Sabtu, tanggal 14 Agustus 1994 tepat
di hari ulang tahun gerakan kepramukaan, saya menikah dengan sosok perempuan
yang sampai dengan sekarang setia mendampingi
saya. Dari sosok perempuan inilah saya mengenal wanita. Dua anak sudah
saya di karunia bersamanya. Satu perempuan dan satu lagi anak
laki-laki. Dari hidup dan keseharian inilah saya bisa belajar memaknai sosok
seorang perempuan. Yah…dua sosok perempuan yang berharga dalam kehidupanku,
yaitu Yani Sumanti sang isteriku yang pada tanggal 21 November genap berusia 44 tahun. Sang isteri telah setia dan mengabdi selama 20 tahun
dan putriku Krani Pratiwi yang sudah memasuki usia 19 tahun pada tanggal 3 Juni
2014 yang sekarang sedang belajar di UPI jurusan psikologi, dan putra bungsu
kami Hammam Pratama Putra yang sekarang ini duduk di kelas
VII di SMPN 3 Cibadak tempat mengabdiku sekarang.
Kurang lebih 17 tahun saya mengabdi
menjadi guru Yayasan di Tamansiswa Cabang Cibadak, banyak hal yang saya
dapatkan dari Tamansiswa, mulai dari mengenal sosok Suwardi Suryaningrat yang
lebih terkenal dengan Ki Hajar Dewantara dengan ajaran sistem Amongnya yang
menjadi semboyan dunia pendidikan kita yaitu Tut Wuri Handayani. Membaca
biografi dan sepak terjang Ki Hajar Dewantara saya semakin termotivasi untuk
menjadi guru unggul dengan membaca dan belajar dari guru-guru senior yang ada di
Tamansiswa.
Bersama Para Gupres 2014 Tk.Prov Jawa Barat |
Sakit dan sempat depresi waktu itu, bisa dibayangkan bagaimana suasana, kondisi dan perasaan yang saya alami ketika itu. Tapi dengan kesabaran dan menerima dengan ikhlas saya jalani keputusan itu. Satu tahun saya berintropeksi diri, belum waktunya mungkin untuk menjadi PNS.
Tahun 2005,
tahun yang bersejarah buat saya, karena di tahun itulah mencoba dan berupaya
kembali mengikuti seleksi PNS. Akhirnya dengan ridho Allah SWT, saya menjadi
CPNS dengan tugas pertama kali di SMP Negeri 2 Simpenan kecamatan Simpenan
Kabupaten Sukabumi.
Dua tahun
saya mengabdi dan bertugas di SMP Negeri 2 Simpenan yang berjarak 65 km dari
rumah tinggal. Di SMP Negeri 2 Simpenan, saya belum bisa menjadi guru yang
berprestasi dan membanggakan buat diri pribadi maupun keluarga.
1 Juli 2007, saya mutasi ke SMP
Negeri 3 Cibadak. Sebuah sekolah yang letaknya dekat dengan rumah, kurang lebih
2 km dari rumah. SMP Negeri 3 Cibadak adalah sekolah yang cukup besar, nyaman,
dan megah. di SMP Negeri 3 inilah saya mulai “berprestasi” .
Tahun 2008 menjadi salah satu guru
yang mendapatkan sertifikasi melalui jalur pendidikan dengan belajar selama 1
tahun di Universitas Negeri Yogyakarta. Tahun 2014
menjadi guru berprestasi peringkat I tingkat Kabupaten Sukabumi. Prestasi yang
cukup membanggakan buat saya, karena tidak semua guru di Indonesia bisa
mendapatkannya. Belajar selama 1 tahun di Universitas Negeri Yogyakarta telah
merubah pola berpikir saya selaku guru, dari berpikir instan menjadi berpikir
kritis dan kreatif. Semakin banyak ilmu yang saya dapatkan di UNY ketika itu.
Mulai dari bagaimana proses pembelajaran dengan meggunakan metode, model,media
dan cara mengajar yang inovatif. Dari
UNY inilah saya mengenal dunia maya melalui internet, salah satunya adalah
bagaimana pembelajaran melalui blog.
Hasil dari pendidikan di UNY lah
saya eksis di dunia maya melalui blog dan jejaring sosial lainnya. Berikut saya
coba rangkum beberapa prestasi yang telah saya dapatkan melalui blog PBMMatematika Iwan Sumantri di dunia maya:
- Lolos Seleksi Diklat Mathematic Mobile Learning (MML) untuk guru-guru Matematika Se Asia Tenggara
- Masuk 15 Finalis Guraru (Guru Era Baru ) Award 2012
- Ketemu Cesc Fabregas karena menulis
- Bisa Ke Bali Bersama Keluarga Karena Menulis Artikel
- Menjadi Juara Ke-3 Lomba
Penulisan Artikel di Komunitas Internet Cerdas Indonesia
- Menjadi Peserta Diklat Online Guru
Matematika SMP di P4TK Matematika Yogyakarta 2013 dan 2014
- Mengelola Web Sekolah dan Blog Pribadi Untuk Mensukseskan Kurikulum 2013
Semoga secuil cerita diatas bisa memberikan kontribusi yang berharga buat rekan guru lainnya ...terakhir untuk menyambut hari guru, 25 November....saya sampaikan....GURU (Gairah Untuk mendap Rakhmah Ukhrowi)....Kebahagiannya adalah disaat menyadari muridnya sebagai jembatan pengabdian kepada Sang Kholiq (Allah SWT) , Ilmu yang bermanfaat akan mengantarkannya ke Surga kehidupan di akhirat nanti... Aamiin.
SELAMAT HARI GURU SAUDARA-SAUDARAKU ...TERUSLAH MENJADI GURU YANG MENGINSPIRASI !
Tulisan ini diikutsertakan pada lomba Menulis Untuk Guru yang dilaksanakan KSGN !
2 comments:
luar biasa!
@Pak Wijaya K : Terimakasih atas apresiasinya !
Post a Comment